Basuki yang datang didampingi Direktur Jenderal Penyediaan Rumah, Syarif Burhanuddin, disambut oleh marching band dari Ponpes Darul Ulum kemudian menyapa santriwati yang berada di sana. Rusun ini dibangun memakai dana APBN 2015 sebesar Rp 8,1 M.
Basuki berharap rusun untuk santriwati ini dapat meningkatkan proses belajar dan mengajar di Ponpes Darul Ulum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian Basuki sempat mengecek keadaan rusun seperti mengecek keran air di kamar mandi juga mengecek kondisi kamar sambil berdialog dengan santriwati.
"Yang bersih ya, dijaga kebersihannya betul-betul, ini kan masih baru dilatih betul jaga kebersihan sendiri di pel sendiri jangan tergantung orang lain ya," kata Basuki saat mengecek kondisi kamar santriwati di Ponpes Darul Ulum.
Rusun Ponpes Darul Ulum ini berdiri diatas tanah 2000 meter persegi dengan luas bangunan 1500 meter persegi, memiliki 3 lantai, masing-masig lantai terdapat 4 kamar besar di pojok sisi kiri dan kanan, kemudian juga terdapat masing-masing 5 bilik kamar mandi dan 5 bilik WC di sisi kanan dan kiri di masing-masing lantai.
Di dalam kamar-kamar di Ponpes Darul Ulum ini dilengkapi 18 lemari serta 18 kasur bertingkat yang dapat dihuni 36 santriwati dan ada juga yang memilik 20 kasur bertingkat yang dapat ditempati 40 santriwati. Saat ini Ponpes Darul Ulum sudah menampung 205 santriwati. (hns/hns)











































