BPS: Ekspor Indonesia ke Israel Sangat Kecil

BPS: Ekspor Indonesia ke Israel Sangat Kecil

Maikel Jefriando - detikFinance
Selasa, 15 Mar 2016 15:14 WIB
Foto: agung pambudhy
Jakarta - Sebagai akibat dari pemboikotan produk-produk Israel, dimungkinkan produk Indonesia juga tidak akan diterima. Artinya aktivitas perdagangan antara kedua negara akan benar-benar diputus.

Akan tetapi, pemerintah tidak perlu khawatir, sebab ekspor Indonesia sangat kecil. Dapat dipastikan dampak terhadap neraca perdagangan sangat sedikit.

"Tidak signifikan, kan jumlahnya terlalu kecil," ungkap Sasmito Hadiwibowo, Deputi Statistik Distribusi dan Jasa BPS di kantornya, Jakarta, Selasa (15/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui realisasi ekspor ke Israel pada 2014 adalah US$ 138,87 juta dan 2015 adalah sebesar US$ 116,9 juta. Rata-rata per bulan hanya berkisar US$ 10-11 juta.

"Ekspor tidak banyak. Sebulan paling US$ 10-11 juta dolar," terangnya.

Apalagi dibandingkan dengan total ekspor Indoensia dalam kurun waktu setahun. Pada 2015, ekspor Indonesia mencapai US$ 150,3 miliar.

"Dibandingkan total yang miliaran itu kan 0, sekian kan," tegas Sasmito. (mkl/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads