AP II Rogoh Rp 100 Miliar untuk Percantik Bandara di Tanah Batak

AP II Rogoh Rp 100 Miliar untuk Percantik Bandara di Tanah Batak

Feby Dwi Sutianto - detikFinance
Selasa, 22 Mar 2016 08:33 WIB
Gambar Desain Bandara Silangit (dok. AP II)
Balige - PT Angkasa Pura II (AP II) mengalokasikan investasi Rp 100 miliar untuk merenovasi dan meningkatkan kapasitas Bandara Silangit di Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Bandara di tanah Batak ini akan mengalami renovasi di sisi udara seperti runway, apron, dan pemasaran area bandara serta di sisi darat seperti terminal penumpang.

"Investasi Rp 100 miliar untuk perpanjangan runway, pemagaran bandara dan pengembangan terminal. Ini sedang berlangsung," kata Public Relation Manager AP II, Herul Anwar, di Balige, Kabupaten Toba Samosir, Senin (21/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, terminal Bandara Silangit mampu menampung lalu lintas 65.000 penumpang selama 1 tahun dengan luas terminal 650 meter persegi. Pasca pengembangan, kapasitas penumpang bisa naik jadi 120.000 per tahun dengan luas terminal jadi 1.000 meter persegi

Selain itu, runway juga akan dinaikkan kapasitasnya dari 2.250 x 30 meter menjadi 2.400 x 45 meter.

Dengan kondisi saat ini, runway Bandara Silangit sebetulnya telah mampu didarati pesawat jet sekelas Boeing 737 atau Airbus 320. Namun, penerbangan perdana masih didarati dengan pesawat berukuran lebih kecil sekelas Bombardier CRJ-1000 atau ATR 72.

"Sudah cocok Boeing 737 karena pernah dicoba didarati pesawat Boeing 737 waktu zaman Pak SBY," tambahnya.

Pada kesempatan itu, Herul menyebut, pihaknya memang bertanggung jawab dari sisi penyediaan infrastruktur udara. Ke depan, Ia mengakui peran penting dari pemerintah daerah dan instansi lain dalam untuk merangsang arus penumpang seperti wisatawan dengan jalan mengadakan acara skala internasional dan nasional di area Danau Toba secara rutin.

Apalagi, Danau Toba masuk daftar 10 destinasi prioritas yang dikembangkan pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata.

"Setiap tahun, harus ada lomba di Danau Toba seperti acara nasional dan internasional," sebutnya. (feb/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads