Jokowi Ingin Hitung Ulang Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Sorong

Jokowi Ingin Hitung Ulang Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Sorong

Maikel Jefriando - detikFinance
Selasa, 14 Jun 2016 15:08 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Pemerintah akan menghitung ulang rencana pembangunan kawasan ekonomi khusus (KEK) di Sorong. Hal ini terkait dengan masih sedikitnya bahan baku yang tersedia untuk pengembangan kawasan.

Demikianlah diungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka rapat kabinet terbatas di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/6/2016).

"Saya minta untuk betul-betul dipastikan dari sisi kesiapan lokasi, zonasi, lahan, infrastruktur, transportasi, juga kelembagaannya," kata Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tolong juga dihitung dan dikalkulasi apakah KEK sudah sangat diperlukan di Tanah Papua, karena ini menyangkut ada tidaknya bahan baku disana," tegasnya.

Pada sisi lain, Jokowi ingin jajarannya memperhatikan pasar yang akan dituju oleh kawasan tersebut. Pasar bisa meliputi wilayah Sorong dan di luar Sorong.

"Tentu berkaitan dengan pasar. Dan juga listrik sangat penting menunjang kelangsungan KEK ini. Olej sebab persiapan menuju KEK di Sorong ini harus dikalkulasi," ujarnya.

Jokowi mengingatkan agar persoalan di kawasan khusus Batam tidak terulang di Sorong. Terutama dari sisi kelembagaan pengelola.

"Pengalaman kita mengenai Batam harus jadi perhatian bersama. Saya tidak ingin masalah kelembagaan menjadi penghambat kita dan juga tidak tumpang tindih kewenangannya dengan apa yang sudah dimiliki pemda," terang Jokowi. (mkl/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads