6.110 Ton Daging Beku Akan Digelontorkan ke Wilayah Jabodetabek

Jakarta - Guna menekan harga daging sapi jelang Lebaran, Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, meminta importir untuk menggelontorkan stok daging sapinya ke pasar, baik lewat pedagang pasar maupun menjualnya langsung dalam operasi pasar (OP).

Amran mengatakan, stok daging impor sebanyak 6.110 ton tersebut akan dipakai khusus untuk didistribusikan di pasar-pasar maupun OP di wilayah Jabodetabek. Tujuannya agar harga daging bisa turun di bawah Rp 80.000/kg.

Dia melanjutkan, pihaknya juga menjanjikan rekomendasi izin impor baru sebanyak 10.000 ton daging beku untuk importir tersebut.

"Jabodetabek prioritas karena 70% impor dari Jabodetabek. Ini sudah dihitung, jadi ini keluar untuk bulan depan, dan impor (baru) paling 10 hari keluar lagi," jelas Amran ditemui di kantor Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, Kamis (16/6/2016).

Menurutnya, izin impor baru tersebut di luar izin impor yang baru saja dikeluarkan Menteri Perdagangan untuk sejumlah perusahaan importir daging baru-baru ini. Pihaknya optimistis harga daging bisa ditekan di bawah Rp 80.000/kg.

"Insya Allah (turun). Kalau ini masuk semua ke pasar, sudah lebih dari cukup. Yang daging beku tadi itu kita keluarkan kurang lebih 6.000 ton," pungkas Amran. (hns/hns)