Asumsi tersebut masih dalam rentang proyeksi Bank Indonesia (BI) yakni 5-5,4%. Salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi adalah kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty.
Demikianlah diungkapkan Gubernur BI Agus Martowardojo di sela-sela rapat kerja antara pemerintah, BI dan Banggar di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/6/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Agus tetap mengkhawatirkan perekonomian global yang masih dalam perlambatan. Bahkan Bank Dunia (World Bank) memproyeksikan ekonomi global tumbuh 2,4% dari yang sebelumnya diproyeksi sebesar 2,9%.
"Kami memahami bahwa pertumbuhan dunia melambat, belum menunjukkan perbaikan pertumbuhan ekonomi di dalam negeri belum didukung permintaan yang memadai," tegas Agus. (mkl/hns)











































