Mentan Sebut 70% Masyarakat Salahkan Dirinya Karena Harga Pangan Naik

Mentan Sebut 70% Masyarakat Salahkan Dirinya Karena Harga Pangan Naik

Muhammad Idris - detikFinance
Rabu, 22 Jun 2016 17:38 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, menyatakan meski domainnya bertanggung jawab pada peningkatan produksi, namun protes atas lonjakan harga pangan justru selalu dialamatkan kepadanya.

Hal tersebut diungkapkan Amran saat menggelar rapat kerja dengan Komisi IV DPR. Rapat tersebut membahas pengesahan pemotongan anggaran Rp 3,92 triliun kementeriannya pada APBN-P 2016.

"Sangat sulit disampaikan, Menteri Pertanian setiap kunjungan selalu yang pertama ditanya impor. Ketidakpuasan atas kesalahan 70% masyarakat pada Menteri Pertanian. Menteri Pertanian yang selalu ditanya," kata Amran di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (22/6/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia melanjutkan, pihaknya berupaya keras menekan harga dengan program Toko Tani Indonesia (TTI), guna memotong rantai pasok yang panjang.

"Kemudian TTI ini solusi permanen, TTI ini bukan tenda-tenda (sementara). Di Pasar Minggu, pengunjungnya 5.000 sehari. Nanti diresonansikan ke daerah-daerah, bahkan 1 bupati buat 1 TTI buat tampung hasil pertanian," ujar Amran.

Dia melanjutkan, untuk APBN tahun 2017 sendiri, Kementan bakal mengajukan alokasi anggaran khusus untuk perluasan TTI tahun depan.

"Ada anggaran buat operasi pasar. Itu nanti dibuat permanen, bukan lagi tenda-tenda," ungkap Amran. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads