"Antisipasi pertama kami, dalam penilaian kami stok pangan aman. Jadi stok kita tingkatkan, praktis stok semua wilayah aman," terang Lembong ditemui di Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (30/6/2016).
Menurut Lembong, jauh-jauh hari, pihaknya juga telah memprediksi dan mempersiapkan akan ada banyak cuaca buruk dari dampak La Nina, yang bakal memperburuk distribusi pasokan pangan dalam perdagangan antar pulau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, sambung dia, pihaknya juga telah melakukan perbaikan dan penyiapan pada distribusi logistik di daerah-daerah rawan bencana, khususnya akibat anomali iklim tersebut.
"Kedua kami prihatin dengan daerah-daerah yang terkena bencana longsor dan banjir akibat hujan deras seperti di Purworejo dan Kebumen. Tapi stok dan jalur distribusinya saya jamin sudah aman," ungkap Lembong. (hns/hns)











































