Usai Lebaran, Masyarakat Serbu Toko Emas Bikin Cincin Kawin

Jakarta - Empat hari setelah Lebaran pusat pertokoan emas di bilangan Cikini, Jakarta Pusat ramai diserbu pembeli. Meskipun belum seluruh toko emas di Cikini Gold Center beroperasi, calon pembeli tampak memadati toko-toko emas.

Calon pembeli datang bergantian membeli perhiasan yang sebagian besar akan digunakan untuk mahar pernikahan.

"Habis Lebaran banyak yang beli, mungkin banyak toko yang belum buka juga. Banyak belinya untuk cincin kawin," tutur Fendy, salah seorang penjual emas saat disambangi detikFinance, di Cikini Gold Center, Jakarta Pusat, Minggu (10/7/2016).

Sedikitnya ada 5 sampai 10 orang setiap harinya yang membeli cincin sebagai mahar pernikahan di toko milik Fendy. Besaran mahar yang dibeli juga beragam, mulai dari 10 hingga 15 gram.

"Kalau yang datang ke sini kan memang banyak, tetapi kalau yang beli ada 5 sampai 10 orang. Mereka biasanya beli 10 gram sampai 15 gram," kata Fendy.


Fendy menambahkan, harga perhiasan emas saat ini Rp 400.000 per gram, masih stabil selama sebulan terakhir. Sedangkan untuk proses pembuatan emas untuk perhiasan seperti cincin, kalung, hingga anting membutuhkan waktu sekitar 2 minggu.

"Harga Rp 400.000 per gram hampir sama selama bulan puasa. Belum sama ongkos pembuatan Rp 60.000-Rp 100.000 per gram. Proses pembuatan selama 2 minggu, mungkin sekarang masih agak lama karena tukangnya masih pada pulang (mudik)," ujar Fendy.

Biaya Pembuatan Cincin Kawin

Selepas bulan Ramadan, nampak ramai calon pengantin yang berniat melangsungkan pernikahannya di bulan Syawal. Bulan yang penuh kemenangan ini dipercaya sebagai bulan baik untuk melangsungkan acara pernikahan dengan orang terkasih.

Banyaknya calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan di bulan ini membuat penjualan perhiasan emas meningkat. Penjualan mahar untuk mempelai wanita di Cikini Gold Center meningkat hingga 40%.

Harga emas di pusat pertokoan emas tersebut juga belum banyak berubah sejak satu bulan terakhir.

"Harga Rp 400.000 per gram hampir sama selama bulan puasa," tutur Fendy.

Harga tersebut belum termasuk dengan ongkos pembuatan cincin yang berkisar Rp 60.000-Rp 100.000 per gram tergantung kesulitan dalam proses pembuatan.

Pengerjaan cincin kawin memerlukan tingkat kehati-hatian yang tinggi karena pada umumnya pembeli kerap meminta adanya ukiran nama dan juga ukuran cincin yang tentunya berbeda setiap orangnya.

"Ongkos pembuatan Rp 60.000-Rp 100.000 per gram," kata Fendy.

Sedikitnya dibutuhkan waktu hingga 2 minggu untuk memperoleh cincin kawin yang sesuai dengan permintaan pembeli. Selama 2 minggu proses pengerjaan cincin kawin dilakukan mulai dari membentuk lingkar cincin sesuai dengan ukuran pembeli hingga ukiran nama.

"Proses pembuatan selama 2 minggu, mungkin sekarang masih agak lama karena tukangnya masih pada pulang (mudik)," tutup Fendy. (drk/drk)