"Kedua ruas tersebut akan menghemat waktu sampai dengan kurang lebih satu jam dari Tebing Tinggi menuju Danau Toba," kata Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hermanto Dardak, dikutip dari situs Kementerian PUPR, Selasa (2/8/2016).
Pembangunan infrastruktur sangat penting untuk mendukung pengembangan kawasan Danau Toba, yang akan menjadi basis pariwisata pada Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) Metro Medan-Tebing Tinggi-Dumai-Pekanbaru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk kawasan sekitar Danau Toba, saat ini di Kabupaten Samosir akan dibangun Jembatan Tano Ponggol, yang menghubungkan Pulau Samosir dan Pulau Sumatera. Jembatan Tano Ponggol ini potensial untuk pengembangan perekonomian warga yang berada di Pulau Samosir.
"Kami merancang konsep jembatan ini dengan tiga pilar yang sesuai dengan estetika adat dan budaya Sumatera," kata Dardak.
Kemudian Kementerian PUPR juga memiliki beberapa program pendukung, seperti normalisasi saluran Tano Ponggol, pembersihan eceng gondok di Danau Toba dan nantinya akan ada cruise atau pelayaran yang dapat membawa wisatawan mengelilingi Pulau Samosir.
Dardak menambahkan, Kementerian PUPR akan terus memantau pembangunan infrastruktur yang mendukung kawasan pariwisata, termasuk rencana pembangunan livable city atau kota layak huni di sekitar kawasan Danau Toba. (wdl/hns)











































