RI, Kontributor Terbesar Ke-3 Bagi Bisnis Asuransi Perjalanan Tune Protect di Asia

RI, Kontributor Terbesar Ke-3 Bagi Bisnis Asuransi Perjalanan Tune Protect di Asia

Rita Uli Hutapea - detikFinance
Jumat, 05 Agu 2016 16:27 WIB
Foto: (Fitraya/detikTravel)
Jakarta - Asuransi perjalanan untuk para penumpang maskapai AirAsia, Tune Protect AirAsia Travel Insurance terus mencatat keuntungan, terutama di Indonesia.

Pada kuartal I-2016 ini, segmen Perjalanan Global (Global Travel) terus meraih keuntungan dengan membukukan pertumbuhan double digit baik dalam Pendapatan Operasional (+15,3%) maupun Keuntungan Setelah Pajak (+10,0%).

Hal tersebut disampaikan Razman Hafidz Abu Zarim, Group Chief Executive Officer (CEO) Tune Protect yang baru diangkat pada 15 Juli lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami cukup bersemangat dengan awal yang baik pada tahun ini dan kami percaya diri dapat menjaga laju pertumbuhan yang sehat selama tahun 2016," ujar Razman dalam rilis pers yang diterima detikcom, Jumat (5/8/2016).

"Sementara itu, kami juga melihat ekonomi makro yang lemah dan nilai tukar mata uang yang tidak stabil di ASEAN akan tetap mewarnai tahun 2016. Kami telah mengantisipasi hal ini. Strategi kami adalah untuk tetap memastikan ketahanan bisnis kami selama periode ini," imbuh Razman.

Tune Protect yang merupakan mitra maskapai penerbangan AirAsia, yakin akan bisa terus mempertahankan angka pertumbuhan tahunan double digit tersebut. Keyakinan ini didasarkan pada adanya pertumbuhan berkelanjutan dalam hal jumlah penumpang yang bepergian dengan menggunakan maskapai AirAsia.

Razman pun menyampaikan betapa pentingnya Indonesia bagi perkembangan bisnis Tune Protect.

"Indonesia merupakan kontributor terbesar ketiga dalam segmen bisnis Perjalanan Global (Global Travel) kami di Asia," tutur Razman.

"Indonesia juga merupakan negara di mana fokus kami senantiasa tercurah. Saat ini kami sedang aktif menjajaki beberapa target akuisisi di Indonesia," imbuhnya.

Mengenai karakteristik penumpang Indonesia, Razman mengatakan bahwa secara umum, kontribusi besar pembelian asuransi datang dari perjalanan internasional dibandingkan dengan perjalanan domestik.

"Tren ini mungkin disebabkan karena traveller berasumsi bahwa risiko perjalanan lebih sering terjadi dalam perjalanan internasional dibandingkan domestik. Walaupun demikian, kenyataannya risiko perjalanan dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, baik itu perjalanan domestik maupun internasional," paparnya.

Diakui Razman, kesadaran atau kebutuhan akan asuransi perjalanan belum menjadi prioritas utama dalam pikiran para traveler.

"Kami sedang merencanakan berbagai kampanye terkait dengan hal tersebut pada semester 2 tahun ini. Sebagai contoh, kami hendak meningkatkan kampanye digital kami, mengembangkan produk yang telah ada maupun meluncurkan produk baru, selain juga memperluas jalur distribusi kami dengan merangkul agen perjalanan di seluruh kawasan," imbuhnya.

Tune Protect Group Berhad (Tune Protect), sebelumnya dikenal sebagai Tune Ins Holdings Berhad, terdaftar di pasar utama Bursa Malaysia Securities Berhad (Bursa Efek Malaysia), setelah dengan sukses melakukan penjualan saham perdana (IPO) pada Februari 2013. Tune Protect telah menerima berbagai penghargaan, termasuk penghargaan bergengsi Best of the Best Award dari Forbes Asia yang berdasarkan imbal hasil pemegang saham, penjualan berkelanjutan dan pertumbuhan pendapatan bersih dari Tune Protect.

Fitur utama dari Tune Protect AirAsia Travel Insurance adalah evakuasi darurat dan pemulangan kembali ke negara asal, yang sangat dirasakan manfaatnya oleh pemegang polis Tune Protect AirAsia Travel Insurance dalam menghadapi situasi yang tidak terduga dan membutuhkan pertolongan secepatnya. Salah satunya seperti yang dialami oleh Stevie Constant, pendaki Gunung Everest dari Indonesia yang mendapatkan bantuan evakuasi darurat dan pemulangan kembali ke Indonesia dari Tune Protect AirAsia Travel Insurance ketika pergelangan kakinya terkilir saat melakukan pendakian di gunung tertinggi di dunia. (ita/feb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads