2 Hal Paling Ditakuti Pengusaha, Sri Mulyani: Kematian dan Pajak

2 Hal Paling Ditakuti Pengusaha, Sri Mulyani: Kematian dan Pajak

Muhammad Damar Wicaksono - detikFinance
Jumat, 05 Agu 2016 17:49 WIB
Foto: Muhammad Damar Wicaksono
Jakarta - Ada dua hal yang paling ditakuti pengusaha di negara maju. Pertama adalah kematian, dan yang kedua adalah pajak.

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dua hal itu menjadi ketakutan para pengusaha negara maju karena adalah hal yang pasti dan tidak bisa dihindari.

"Memang di mana-mana yang namanya tax amnesty itu menakutkan. Kalau di negara maju itu ada dua yang ditakuti, yaitu kematian dan pajak. Karena tidak bisa lepas dari pajak," kata Sri dalam pidatonya di acara seminar tax amnesty yang diselenggarakan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jalan Wahidin Raya nomor 1, Jakarta Pusat, Jumat (5/8/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri mengatakan, pada waktu ia menjabat sebagai menteri di Kabinet Indonesia Bersatu banyak sekali pengusaha yang tidak bayar pajak. Padahal, setoran pajak bisa bikin ekonomi Indonesia tumbuh tinggi.

"Dulu para pengusaha-pengusaha belum bayar pajak seperti ini, ekonominya (Indonesia) besar sekali tapi penerimaan pajaknya tidak ada, sehingga menjadi rasio-nya menurun. Nah, ini menjadi titik lemah yang sulit bagi pemerintah," ujarnya.

Dari dulu sampai sekarang, kata Sri, rasio penerimaan pajak Indonesia masih kecil, bahkan terus berkurang. Indonesia belum bisa mengumpulkan pajak sebaik negara-negara maju.

"Bagi kita sekarang berarti dengan tax amnesty itu artinya mengungkapkan yang mungkin pada saat itu kemarin belum diungkap entah karena tidak tahu atau pura-pura tidak tahu dan tidak dikejar oleh dirjen pajak pada saat itu sekarang mungkin perlu mengungkap dan menebus," jelasnya. (ang/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads