Salah satu importir daging yang mengajukan izin impor jeroan yakni PT Indoguna Utama. Perusahaan yang berkantor di Pondok Bambu, Jakarta Timur ini mengajukan kuota impor jeroan sebanyak 1.000 ton.
Direktur Indoguna Utama, Juard Effendi, mengatakan impor jeroan diajukan setelah perusahaannya mendapat kepercayaan Menteri Pertanian ikut menstabilkan harga jeroan di pasar dalam negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Empat perusahaan ini kan ikut aktif dalam stabilisasi harga daging pas sebelum Lebaran kemarin, jadi kita bisa dipercaya lagi untuk stabilkan harga jeroan, bisa dibilang penugasan untuk bantu turunkan harga jeroan," imbuhnya.
Namun demikian, lanjut Juard, izin sampai saat ini belum dikeluarkan Kementerian Perdagangan, sehingga perusahaannya belum melakukan pengadaan jeroan di Australia.
"Karena yang baru keluar rekomendasi saja dari (Kementerian) Pertanian. Kami masih tunggu izin dari (Kementerian) Perdagangan. Nggak berani kita pesan dulu, nanti izin nggak keluar bagaimana? Jadi kita tunggu saja," jelas Juard. (wdl/wdl)