"Sesuai jadwal kita, kontainer pertama datang di 28 Agustus nanti. Itu beberapa kontainer, dan akan datang bertahap, " ujar Direktur Pengadaan Perum Bulog,Wahyu, kepada detikFinance, di Jakarta, Jumat (19/8/2016).
Menurut Wahyu dari kuota impor 10.000 ton yang ditugaskan pemerintah, sebanyak 728 ton dikirim pada pengapalan tahap pertama nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diungkapkannya, Bulog belum menetapkan kepastian harga daging kerbau yang akan dijualnya nanti. Lantaran, BUMN logistik tersebut belum menyelesaikan perhitungan selisih margin penjualan yang diinginkan.
"Senin nanti kita putuskan harganya berapa. Bisa Rp 60.000/kg atau Rp 70.000/kg, kita masih melihat beberapa dokumen dan hitung-hitungannya. Hari Senin nanti kita umumkan berapa harganya," ucap Wahyu.
Rencananya, Perum Bulog akan mengimpor daging kerbau hingga akhir tahun ini. Bahkan, Bulog siap mengimpor tak hanya 10.000 ton, tetapi hingga 60.000 ton daging kerbau. (hns/hns)











































