"Kecenderungan harga BBM semakin meningkat dan BBM merupakan salah satu cost yang cukup besar," ujar Humas PT TPS Muchamad Soleh kepada detikcom, Selasa (23/8/2016).
Soleh mengatakan, elektrifikasi pada CC di TPS dilakukan bekerja sama dengan PLN yang bertugas memenuhi kebutuhan pasokan listrik. Kerja sama tersebut dilakukan melalui MoU antara PT TPS dengan PLN yang diwakili oleh Dirut PT TPS, Dothy serta Dirut Keuangan PT TPS, Nur Syamsiah dan Manager Area PT PLN, Ardiansyah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soleh menerangkan, semua CC yang ada di TPS yang berjumlah 12 CC unit bakal dielektrifikasi. Untuk tahap awal, ada enam unit CC yang diubah dari solar menjadi listrik.
"Elektrifikasi dimulai akhir September. Awalnya untuk enam CC. Dan awal 2017, semua CC akan dijalankan dengan listrik," lanjut Soleh.
Untuk investasi ini, Soleh menyebut angka Rp 60 miliar telah dikucurkan PT TPS. Investasi ini untuk sub station, trafo, gardu distribusi, serta perlengkapannya.
"Kami tidak khawatir lampu mati karena kami disuplai tiga gardu induk PLN sehingga tak terpengaruh saat lampu mati. Operasional 24 jam kami jalan terus," terang Soleh. (iwd/feb)