Apakah Impor Daging Beku dari Australia Masih Berjalan? Ini Kata Bulog

Apakah Impor Daging Beku dari Australia Masih Berjalan? Ini Kata Bulog

Muhammad Idris - detikFinance
Jumat, 02 Sep 2016 14:44 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Meski mendapat tugas mengimpor daging kerbau, Perum Bulog tetap memasok daging sapi beku. Daging sapi beku itu diimpor dari Australia

"Ada (impor daging beku Australia). Kita juga masih impor daging sapi dengan harga jual Rp 80.000/kg, dan kita ada izin (impor daging sapi beku) sebanyak 10.000 ton sampai Desember. Ini (daging kerbau) kan alternatif," terang Direktur Utama Bulog, Djarot Kusumayakti di kantor pusat Bulog, Jakarta, Jumat (2/9/2016).

Dia melanjutkan, sejak bulan Ramadan lalu sampai saat ini, pihaknya sudah merealisasikan impor sebanyak 7.000 ton daging sapi beku dari Australia. Selain itu, Bulog masih menyisakan izin kuota impor 3.000 ton dari Negeri Kanguru itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Posisi hari ini sekitar 7.000 ton pengadaan, tinggal 3.000 tinggal buat beberapa bulan. Yang sudah masuk 5.000-6.000 ton, sisanya akan kita penuhi sampai akhir tahun ini," jelas Djarot.

Sebagai informasi, dalam beberapa operasi pasar daging murah sebelum Lebaran lalu, Bulog menjual daging sapi beku impor seharga Rp 80.000/kg dengan jenis CL 95 asal Australia. Jenis CL 95 mengacu pada kualitas daging dengan rasio dari 1.000 gram atau 1 kilogram daging, sebanyak 950 gram merupakan daging, dan 50 gram kandungan lemak. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads