Ikut Tax Amnesty, Berapa Harta yang Dilaporkan James Riady?

Ikut Tax Amnesty, Berapa Harta yang Dilaporkan James Riady?

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Jumat, 02 Sep 2016 19:35 WIB
Foto: Eduardo Simorangkir
Jakarta - Pengusaha nasional James Riady hari ini menyerahkan Surat Pernyataan Harta (SPH) ke Kantor Perwakilan Pajak (KPP) Wajib Pajak Besar Sudirman, Jakarta. James mengaku, selain mendeklarasikan hartanya di dalam negeri, dia juga akan menarik hartanya yang di luar negeri (repatriasi).

"Ini kombinasi semuanya (repatriasi dan deklarasi)," ujar dia ketika ditemui di KPP Wajib Pajak Besar Sudirman, Jakarta, Jumat (2/9/2016).

Ketika dikonfirmasi berapa jumlah harta yang dilaporkan, James memilih untuk tidak mengatakannya. Namun demikian, dia mengatakan 90% yang dilaporkan ke dalam tax amnesty berasal dari dalam negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"90% dari apa yang kami laporkan untuk masuk sistem ini adalah dalam negeri karena memang selama ini kami fokus untuk membangun di Indonesia," tutur dia

James menjelaskan, tax amnesty adalah momentum yang sangat tepat untuk masuk ke dalam babak baru sistem perpajakan di Indonesia. Menurutnya, tax amnesty menjadi awal bagi para wajib pajak untuk memperbaiki kewajiban pajaknya yang selama ini melakukan kesalahan dalam melakukan pengisian SPT.

"Salah satu reformasi struktural yang sekarang dilanjutkan Presiden, oleh pemerintah yaitu bagaimana melakukan reformasi sistem perpajakan. Ini sesuatu inisiatif yang luar biasa baik sekali yang sangat juga diperlukan," jelas dia.

"Kami sangat apresiasi dengan inisiatif dan langkah-langkah pemerintah, yang juga disetujui oleh DPR yang menjalankan reformasi pajak ini yang dimulai dengan suatu tahap pertama yang disebut tax amnesty. Tapi sesungguhnya ini adalah suatu tombol reset untuk semua orang bisa masuk dalam sistem ini," tambahnya.

Ia pun mengapresiasi atas pelayanan dari kantor Dirjen Pajak yang merespons para wajib pajak seperti dirinya dengan baik.

"Memang sungguh-sungguh seperti itu yaitu kantor pajak, aparat institusi dari kantor pajak ini yang profesional, cepat, efisien dan juga ramah. Tidak perlu ditakutkan. Jadi, saya ucapkan terimakasih pada pemerintah khususnya pemerintah, kantor pajak, dirjen pajak, kepala kantor dari sini atas segala pelayanan yang begitu baik," tandasnya.

Ia pun mengimbau kepada seluruh pengusaha agar segera mengikuti program tax amnesty. Menurutnya, tidak ada satu pun pengusaha yang ia temui berniat untuk tidak mengikuti program tax amnesty. Termasuk dari kalangan pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang Industri Indonesia (Kadin).

Ketika dikonfirmasi siapa nama pengusaha yang akan ikut selanjutnya, ia mengungkapkan, seluruh nama yang tergabung di Kadin akan ikut ke dalam program tax amnesty.

"Inilah harapan saya hadir pada hari ini untuk mengimbau semua rekan lain, bahkan semua rakyat itu untuk partisipasi. Tidak ada satu orang pun yang saya jumpa yang mengatakan tidak akan partisipasi dalam program reformasi perpajakan ini. Kalau siapa saja di Kadin, kamu kan mengetahui semua namanya. Ya saya anggap semua nama itu," pungkasnya. (drk/drk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads