Pemerintah diwakili oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan BI diwakili oleh Gubernur Agus Martowardojo.
Anggota Komisi XI dari Fraksi Gerindra, Wilgo Zainar meminta agar pemerintah lebih realistis dalam menetapkan asumsi makro ekonomi 2017. Terutama pertumbuhan ekonomi, yang menurutnya adalah 5,05%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Wilgo, pemerintah harus dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat. Sebab dalam dua tahun terakhir, angka-angka makro ekonomi yang diasumsikan selalu jauh dari realisasinya.
"Selama ini asumsi itu selalu jauh dari realisasinya, Ayo kita kembalikan lagi kepercayaan masyarakat," paparnya.
Anggota lainnya dari fraksi Golkar, Misbakhun menilai kondisi perekonomian global memang masih dalam perlambatan. Sehingga berpengaruh kuat terhadap kondisi dalam negeri. Sehingga diperlukan upaya khusus dari pemerintah.
"Peran pemerintah sangat diperlukan untuk memicu pertumbuhan ekonomi," ujar Misbakhun pada kesempatan yang sama.
Kekuatan perekonomian dalam negeri, kata Misbakhun adalah dari sisi konsumsi rumah tangga. Maka pengendalian inflasi menjadi sangat penting untuk dilakukan.
"Daya beli masyarakat harus terus dijaga," imbuhnya. (mkl/hns)