Jokowi Targetkan RI Swasembada Protein di 2025

Jakarta - Kebutuhan akan protein yang antara lain didapatkan dari ayam, ikan, hingga daging sapi di Indonesia semakin meningkat. Meningkatnya kebutuhan protein sebagai sumber pangan di Indonesia semakin sulit dipenuhi, karena terbatasnya produksi ternak. Sehingga kebutuhan protein utamanya daging sapi harus diimpor dari negara lain.

Untuk itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan amanat kepada Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, agar dapat memenuhi kebutuhan protein yang bersumber dari ayam, ikan, hingga daging sapi di Indonesia selama 9 tahun ke depan atau di tahun 2025. Artinya, tidak ada lagi impor pangan berprotein di tahun 2025.

Amran mengaku siap menjalankan tugas tersebut, dan ditargetkan Indonesia dapat swasembada protein sebelum dari target yang ditentukan Jokowi.

"Arahan presiden 9 tahun ke depan. Tetapi kalau bisa lebih cepat ya kita upayakan. Kami upayakan lebih cepat," kata Amran, usai Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2016).

Amran menambahkan, Indonesia sudah mampu melakukan swasembada bahan pokok lainnya seperti bawang merah. Saat ini bawang merah juga sudah diekspor ke berbagai negara.

"Sekarang, bawang merah sudah swasembada, kita sudah ekspor (bawang merah)," ujar Amran.

Selanjutnya angka impor jagung ke Indonesia juga sudah mulai menurun dengan diikuti peningkatan produksi di dalam negeri.

"Kemudian jagung juga, impor kita sudah turun," tambah Amran. (wdl/wdl)