Menhub: Dwell Time Tanjung Priok Berkurang, Pelabuhan Lain Belum

Jakarta - Perbaikan waktu bongkat muat kapal atau dwell time pada sejumlah pelabuhan di Indonesia masih belum berjalan dengan baik di lapangan. Di sejumlah pelabuhan, rupanya belum ada perubahan waktu dwell time yang masih jalan di tempat.

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mencontohkan perbaikan cukup signifikan di Pelabuhan Tanjung Priok belum diikuti pelabuhan-pelabuhan lainnya.

"Dwelling time memang masih ada beberapa kekurangan. Masih banyak pihak-pihak yang belum secara konsisten melayani kapal-kapal. Di Jakarta (Tanjung Priok) sudah lumayan baik, dari 3,7 hari jadi 2,5 hari," kata Budi, saat acara peresmian Pengoperasian Terminal Petikemas Kalibaru, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (13/9/2016).

"Tapi pelabuhan lain, 2 tempat masih memperihatinkan. Pelabuhan Tanjung Perak masih 6 hari, Pelabuhan Belawan lebih dari itu. Dua tempat itu masih memperihatinkan," tambahnya.

Mantan Dirut PT Angkasa Pura II ini berujar, Kementerian Perhubungan masih punya banyak pekerjaan rumah yang perlu dibereskan, khususnya dalam menekan biaya logistik yang masih tinggi dalam konektivitas laut itu.

"Kami belum sesuai dengan harapan Pak Presiden untuk dapat kurangi disparitas harga karena konektivitas laut. Dalam pengamatan kami, masih ada yang harus dilakukan seperti rerouting, peningkatan kapasitas okupansi terminal, dan kerja sama antar departemen pemerintah," ungkap Budi.


(wdl/wdl)