Menhub Sentil 2 Pelabuhan Ini Karena Dwell Time Lambat

Menhub Sentil 2 Pelabuhan Ini Karena Dwell Time Lambat

Muhammad Idris - detikFinance
Selasa, 13 Sep 2016 11:27 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, menyentil dua pelabuhan besar yang dianggap masih belum memperbaiki waktu bongkar muat, atau dwell time, di tengah upaya keras pemerintah yang tengah menekan ongkos logistik.

Dua pelabuhan itu yakni Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, yang dikelola Pelindo III dan Pelabuhan Belawan, Medan, yang berada di bawah pengelolaan Pelindo I.

"Di Jakarta (Tanjung Priok) sudah lumayan baik, dari 3,7 hari jadi 2,5 hari. Tapi pelabuhan lain, 2 tempat masih memperihatinkan. Pelabuhan Tanjung Perak masih 6 hari, Pelabuhan Belawan lebih dari itu. 2 tempat itu masih memperihatinkan," kata Budi, saat acara peresmian Pengoperasian Terminal Petikemas Kalibaru, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (13/9/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, dwell time untuk Pelabuhan Tanjung Perak sendiri saat ini tercatat 6 hari. Sementara untuk Pelabuhan Belawan masa bongkar muatnya mencapai 8 hari. Dwell time ini jauh tertinggal ketimbang Tanjung Priok yang saat dwell time-nya selama 2,5 hari.

Pada kesempatan tersebut, Budi mengungkapkan, meski punya banyak pelabuhan besar, namun pelabuhan-pelabuhan di Indonesia belum bisa menjadi pelabuhan hub transit dari kapal-kapal internasional.

"Hal lain yang kita perlu tahu, pelabuhan besar kaya Belawan, Perak, Makassar, dan Tanjung Priok, belum bisa dijadikan sebagai pemain level hub," ujarnya.


(wdl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads