Ingin Dwell Time Turun Drastis, Jokowi: Saya Ngomong Ini Sudah 2 Tahun Lalu

Ingin Dwell Time Turun Drastis, Jokowi: Saya Ngomong Ini Sudah 2 Tahun Lalu

Maikel Jefriando - detikFinance
Selasa, 13 Sep 2016 14:24 WIB
Foto: Muhammad Iqbal
Jakarta - Permintaan penurunan waktu bongkar muat di pelabuhan atau dwell time sudah datang dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak dua tahun yang lalu. Memang ada penurunan, tapi tidak sedrastis yang diharapkan.

"Secepatnya secepatnya. Karena saya ngomong ini sudah dua tahun yang lalu. Di sini (Tanjung Priok) sudah cukup baik, tapi masih harus diperbaiki lagi sampai dengan angka dua koma sekian. Semuanya harus menuju ke angka ini," kata Jokowi, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (13/9/2016).

Jokowi menyatakan, untuk pelabuhan Tanjung Priok dan Makassar sejauh ini sudah cukup baik. Akan tetapi untuk pelabuhan besar lainnya masih buruk, seperti Belawan, Sumatera Utara dan Tanjung Perak, Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Laporan saya terima sekarang yang cukup baik Priok dan Makassar," ujarnya.

Jokowi menilai, masih tingginya dwell time dikarenakan oleh masih maraknya aktivitas pungutan liar (pungli) di pelabuhan.

"Ya artinya kalau ada kecepatan pelayanan jadi tidak ada ruang untuk pungli, berarti biaya bisa terkurangi kalau ada fasilitas seperti ini. Pelabuhan harus seperti ini berarti ada kecepatan. Ada kecepatan biaya-biaya akan terkurangi. Sudah pasti itu," tegas Jokowi.


(mkl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads