Ikut Tax Amnesty, Boy Thohir: Prosesnya Mudah dan Cepat

Ikut Tax Amnesty, Boy Thohir: Prosesnya Mudah dan Cepat

Michael Agustinus - detikFinance
Rabu, 14 Sep 2016 12:02 WIB
Garibaldi 'Boy' Thohir dan adiknya, Erick Thohir (Foto: Michael Agustinus)
Jakarta - Garibaldi 'Boy' Thohir dan adiknya, Erick Thohir, pagi ini mendaftarkan diri ikut tax amnesty di KPP Wajib Pajak Besar, Gedung Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman Kavling 56. Mereka mendeklarasikan aset-asetnya yang belum dilaporkan.

Boy dan Erick datang dan mulai mengurus tax amnesty pada pukul 09.45 WIB. Hanya dalam waktu 30 menit semuanya sudah selesai, Boy dan Erick mendapatkan tanda bukti pelaporan harta.

Proses administrasi dan pelayanan di Kantor Pajak dinilai Boy sudah sangat bagus. Ternyata, kata Boy, mengurus tax amnesty prosedurnya sederhana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"So far (sejauh ini), tadi penerimaan oleh Pak Kanwil dan sebagainya cukup baik. Simpel. Waktu saya isi Form A, Form B mudah kok. Tinggal willingnes (kemauan) saja. Penerimaannya sangat baik sekali, sangat welcome, prosesnya mudah," ucap Boy saat ditemui di Gedung Sudirman, Jakarta, Rabu (14/9/2016).

Boy pun menghimbau para pengusaha-pengusaha nasional lain untuk segera mengikuti tax amnesty secepatnya. "Saya mengimbau teman-teman lain pengusaha nasional, tidak usah menunggu. Kalau bisa minggu ini, minggu depan (ikut tax amnesty). Tentu ini bisa memberi motivasi kepada (pengusaha) yang lain," ucapnya.

Boy mengatakan, memang perlu waktu untuk mendata aset-aset yang perlu dilaporkan. Tapi itu bisa diurus secara bertahap.

"Kita menghitung perlu waktu, mesti dicek satu-satu. Tapi kalau kurang nanti ada kesempatan kedua. Ini penting sekali agar kita sebagai bangsa Indonesia bisa memberi kontribusi terbaik," ujar Boy.

Boy sendiri mengaku segera mengikuti tax amnesty bersama adiknya karena ingin membantu pembangunan di dalam negeri.

"Program Bapak Presiden ini sangat baik. Tax amnesty ini kan akan sangat membantu pembangunan infrastruktur, dan percepatan pembangunan ke depan. Jadi saya dan Pak Erick memutuskan tidak menunggu," tutupnya. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads