"Realisasi sampai terakhir itu Rp 634,5 triliun," ungkap Yon Arsal, Direktur Potensi Kepatuhan dan Penerimaan Pajak, dalam konferensi pers di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Kamis (15/9/2016).
Rinciannya adalah, untuk PPh non migas tercatat mencapai Rp 374 triliun, PPN dan PPnBM sebesar Rp 240,1 triliun, PBB sebesar Rp 15,2 triliun, serta pajak lainnya Rp 5,1 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau disebut Mei dulu negatif pertumbuhan. Mei, Juni, Juli bagus seluruhnya tampak on the track sampai sekarang. Mudah-mudahan ini masih akan berlanjut terus ke depannya," tegasnya. (mkl/wdl)











































