Mendag Yakin Kerbau India Bisa Turunkan Harga Daging di Feedloter

Mendag Yakin Kerbau India Bisa Turunkan Harga Daging di Feedloter

Muhammad Damar Wicaksono - detikFinance
Jumat, 16 Sep 2016 10:56 WIB
Foto: Muhammad Damar Wicaksono
Jakarta - Perum Bulog sudah mendatangkan daging kerbau dari India. Tujuannya untuk menurunkan harga daging sapi lokal yang masih di atas Rp 100.000.

Untuk tahap pertama, daging kerbau yang sudah masuk sebanyak 700 ton. Yang ditargetkan sampe akhir September masuk sebanyak 9.500 ton, dan akan segera didistribusikan ke pasar-pasar.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, hari ini mengadakan sidak ke Pasar Grogol untuk meninjau harga pangan, salah satunya harga daging.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sela-sela sidak, Enggar mengatakan dengan masuknya daging kerbau impor dari India berdampak pada harga jual dari feedloter alias pusat penggemukan sapi.

"Apa yang terjadi masuknya daging kerbau impor dari india, harga daging dari feedloter mulai turun," ujar Enggar di Pasar Grogol, Jakarta, Jumat (16/9/2016).

Ia menambahkan, setiap pasar harus mempunyai suplai yang cukup, agar tidak ada lagi pedagang bermain dengan harga yang lebih jauh.

"Jadi ini pasar harus diisi dengan suplai yang cukup, agar tidak ada lagi spekulan bermain lebih jauh dari situ. itu yang kita lakukan," ujar Enggar.

Enggar menambahkan, ia masih berupaya untuk memotong mata rantai yang masih panjang, agar harga daging sapi bisa turun di bawah Rp 100.000.

"Kita masih berupaya untuk memotong mata rantai yang panjang ini, agar harga daging bisa di bawah Rp 100.000," tutur Enggar.

(ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads