Petugas Pajak Kewalahan, Hingga Jam 11 Malam Layani Peserta Tax Amnesty

Jakarta - Besok, periode pertama program pengampunan pajak atau tax amnesty berakhir. Tak mau ketinggalan, warga berbondong-bondong datang ke kantor pajak untuk melaporkan hartanya. Tak heran, di periode pertama ini, uang tebusan yang dibayarkan cukup rendah, hanya 2% saja dari total harta yang dilaporkan.

Tingginya antusiasme warga yang ingin melaporkan hartanya ini, membuat petugas pajak kewalahan. Tak tanggung-tanggung, hingga pukul 23.00 WIB, petugas pajak masih melayani para peserta tax amnesty.

Hal tersebut terjadi di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Menteng Dua, Jakarta Pusat.

Seorang staf kantor pajak tersebut yang tak mau disebutkan namanya berujar kepada detikFinance, kemarin, nomor antrean pelapor tax amnesty mencapai 500 orang. Saking banyaknya, layanan baru selesai pukul 23.00 WIB. Hari ini, hingga pukul 10.00 WIB, nomor antrean sudah mencapai 700 orang.

"Apalagi 700-an nih bisa jam 01.00 WIB selesainya," kata staf itu ditemui di lokasi, Kamis (29/9/2016).

Akhirnya petugas pun mengevaluasi supaya tidak terjadi antrean lama. Para wajib pajak dicek kelengkapan surat-suratnya di lantai bawah sebelum para wajib pajak melaporkan hartanya di lantai atas menemui petugas. Hal itu untuk mengurangi kelambatan proses.

Pantauan detikFinance, terjadi antrean yang membludak di lobi kantor pajak pada pukul 10.00 WIB. Para wajib pajak ini rela mengantre dari pukul 03.00-04.00 WIB demi mendapatkan nomor antrean lebih awal. (drk/wdl)