Bulog Sudah Impor 7.830 Daging Kerbau Impor Asal India

Bulog Sudah Impor 7.830 Daging Kerbau Impor Asal India

Muhammad Idris - detikFinance
Rabu, 05 Okt 2016 07:03 WIB
Foto: detikFinance/Perum Bulog
Jakarta - Perum Bulog sampai saat ini terus mendatangkan daging kerbau impor asal India. Namun demikian, dari target 10.000 ton daging kerbau yang seharusnya selesai pada September lalu, BUMN logistik pangan tersebut baru merampungkan impor 7.830 ton.

Direktur Pengadaan Bulog, Wahyu, mengatakan keterlambatan pengiriman daging kerbau ini lantaran kendala gangguan cuaca saat pengapalan dari India.

"Kemarin terakhir baru masuk 7.830 ton, jadi masih kekurangan sekitar 2.000 ton. Ini sedang dalam perjalanan, kami minta adendum karena terkait beberapa keterlambatan pengapalan," jelas Wahyu kepada detikFinance, Selasa (4/10/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari jumlah itu, lanjut dia, sebanyak lebih dari 5.000 ton daging kerbau dengan merek Allana itu sudah dilepas dijual ke pasaran.

"Yang sudah dijual antara 5.000-6.000 ton sudah kita jual. Yang masih di gudang kita sisanya, itu juga karena masih menunggu proses karantina. Sudah dipasarkan ke industri olahan, sebagian lagi ke pasar," kata Wahyu.

Dia mengungkapkan, bila seluruh kuota impor sebanyak 10.000 ton telah selesai dikirimkan, Bulog akan kembali mengimpor daging kerbau sebanyak 70.000 ton.

"Kami targetkan bagian dari 70.000 ton ini masuk di Oktober. Kami saat ini sudah kerjasama untuk pembelian 70.000 ton. Kemungkinan seluruh daging kerbau baru sebanyak itu baru selesai dikirim sampai tahun depan. Tapi masuknya bisa lebih cepat dari impor pertama, karena proses karantinanya sudah tidak terlalu ketat," jelas Wahyu. (wdl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads