RI Buka Keran Impor dari Negara Lain, Ini Kata Pemerintah Australia

RI Buka Keran Impor dari Negara Lain, Ini Kata Pemerintah Australia

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Senin, 24 Okt 2016 18:28 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Pemerintah Indonesia kini tidak lagi menggantungkan pasokan impor sapi dari Australia saja, hal ini dilakukan untuk mencukupi kebutuhan daging sapi di dalam negeri. Indonesia membuka keran impor sapi dari negara-negara produsen sapi seperti, Meksiko, Brazil, juga India.

Chairman of Australian Live Export Council atau Ketua Dewan Ekspor Australia, Simon Crean Simon Crean menyebutkan, kebijakan yang dilakukan pemerintah Indonesia tidak membuat negaranya keberatan. Menurutnya, dengan dibukanya impor sapi dari negara lain maka kompetisi pasar akan semakin sehat.

"Jadi kami sadari bahwa Indonesia memang mau membuka kompetisi dan itu penting untuk mencerminkan harga. Jadi itu memang hak pemerintah untuk menjaga suplai," jelas Chair of Australia Live Export Council Simon Crean di Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan semakin terbukanya kompetisi dalam mengimpor sapi ke Indonesia, dirinya kembali meyakinkan bahwa sapi Australia memiliki kualitas yang terbaik. Sehingga negara-negara yang melakukan impor sapi dari Australia termasuk Indonesia masih tetap memilih sapi asal Australia.

"Tapi poin kita, Australia tetap konsisten, nggak hanya konsisten di-supply ke Indonesia tapi juga ke investor. Produk kami dijamin reliable, aman, bersih, sehat, dan dipercaya market dunia," tutur Simon.

Dengan semakin terbukanya pintu persaingan impor sapi ke Indonesia, Australia juga tidak akan menurunkan harga jual ke harga terendahnya. harga sapi Australia akan tetap mengikuti permintaan pasar.

"Harga masih akan tergantung pasar," ujar Simon. (dna/dna)

Hide Ads