Pemerintah Bakal Siapkan Pinjaman Bagi Pelaku e-Commerce

Pemerintah Bakal Siapkan Pinjaman Bagi Pelaku e-Commerce

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Senin, 31 Okt 2016 14:16 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Pemerintah RI tengah menggodok pembuatan peta jalan perdagangan digital atau roadmap e-commerce di Indonesia. Hal itu dilakukan supaya dunia perdagangan digital di Indonesia dapat lebih mengembangkan ekosistem perdagangan digital.

Dalam roadmap tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bakal mempersiapkan dana dukungan untuk para pelaku e-commerce, atau yang disebut dengan Universal Service Obligation (USO).

Berbeda dengan negara-negara tetangga, Menurut Menkominfo Rudiantara, selama ini Indonesia belum memiliki dana bantuan untuk para pelaku e-commerce.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Contohnya seperti di Singapura itu (dana USO) sebesar US$ 200 juta, dan Thailand sebesar US$ 375 juta," kata Rudiantara di Gedung Bina Graha Kompleks Istana Kepresidenan, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2016).

Maka dari itu, Rudiantara mengatakan, Indonesia juga harus memiliki dana USO tersebut. Kendati demikian, dirinya mengaku belum menetapkan jumlah besaran dana USO yang akan diberikan.

"Karena dana USO ini berdasarkan Perpres ada di beberapa kabupaten, mengenai angkanya kita belum tahu, karena kita juga belum tahu ada berapa startup yang bakal dibiayai," tambahnya.

Untuk sementara, Rudiantara mengatakan, pemerintah dapat menggunakan alokasi anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai pengganti dana USO tersebut, dengan terlebih dahulu dirumuskan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Kemenkeu yang akan siapkan (skemanya), tetapi meski ini juga UMKM tapi tidak bisa diberikan pinjaman kemudian bulan depan langsung bayar cicilan," tutupnya. (drk/drk)

Hide Ads