Berdasarkan jenisnya, ikan pelagis kecil mendominasi potensi tangkapan ikan di Indonesia dengan jumlah 3,5 juta ton. Ikan yang termasuk kategori Pelagis Kecil adalah Selar, Teri, Layang, Tongkol, Layur, dan lainnya.
Daerah yang paling banyak terdapat ikan Pelagis Kecil adalah perairan Laut Arafura-Laut Timor dengan potensi 823.328 ton dan jumlah tangkapan yang diperbolehkan (JTB) sebesar 658.662.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daerah yang paling banyak terdapat ikan Pelagis Besar adalah perairan Laut Arafura-Laut Timor dengan potensi 489.795 ton dan jumlah tangkapan yang diperbolehkan (JTB) sebesar 391.836.
"Jumlah tangkapan yang diperbolehkan kita tetapkan 80% dari potensi 9,9 juta ton ini," jelas Direktur Sumber Daya Ikan Ditjen Perikanan Tangkap, Toni Ruhimat dalam acara Journalist Workshop di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Rabu (16/11/2016).
Sedangkan, sisanya potensi tangkapan ikan disumbangkan dari ikan jenis ikan demersal, ikan karang, udang, lobster, hingga cumi-cumi.
Sedangkan potensi daya tangkap ikan paling banyak masih berasal dari perairan di Indonesia timur seperti Laut Arafuru, Laut Timor, Samudera Hindia, hingga Samudera Pasifik. (hns/hns)