Pasalnya, gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Ditjen Pajak lebih besar jika dibandingkan dengan kementerian atau lembaga pemerintah lainnya. Menurut Sri Mulyani, sebesar apapun gaji yang diberikan, akan percuma jika orang tersebut sudah memiliki niat buruk.
"Kalau mau dinaikkan 1.000 kali lipat pun ini nggak akan pernah cukup untuk ketamakan. Saya enggak akan pernah mampu untuk naikkan gaji Rp1 miliar eselon III," kata Sri Mulyani di Hotel Aston, Bogor, Sabtu (26/11/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau tujuannya untuk kaya tempatnya tidak di Kementerian Keuangan. Tapi di Kementerian Keuangan kami menjamin gaji dan tunjangan mampu untuk berada di kelas menengah," katanya.
Maka dari itu, Sri Mulyani kembali menegaskan, tidak akan menaikkan gaji pegawai pajak. Hanya saja, bonus bisa saja tetap diberikan bagi pegawai pajak yang berprestasi.
"Reward untuk komitmen. Tapi kami kami enggak akan pernah bisa reward kejahatan dan ketamakan," tutur Sri Mulyani. (hns/hns)











































