Pasokan Aman, Harga Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru Tidak Melonjak Tajam

Jakarta - Menjelang akhir tahun, terjadi kenaikan di beberapa bahan pangan pokok seperti daging sapi hingga cabai merah. Kenaikan harga pangan diperkirakan terjadi mulai pertengahan Desember seiring mulai meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk kebutuhan perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Untuk sampai hari ini belum, sampai sekarang belum. Biasanya sih pertengahan bulan ada pergeseran walaupun sedikit. Kalau sekarang masih aman," tutur Sekretaris Jenderal Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Ngadiran saat dihubungi detikFinance, Minggu (4/12/2016).

Namun Ngadiran menambahkan, kenaikan harga pangan di akhir tahun nanti tidak akan melonjak begitu tajam. Hal ini juga seiring masih mencukupinya pasokan berbagai bahan pangan.

"Feeling saya nggak signifikan (naik), kecuali ada huru-hara," kata Ngadiran.

Kebutuhan masyarakat jelang akhir tahun yang tidak terlalu tinggi membuat kenaikan bahan pangan tidak terlalu tinggi. Hal ini berbeda dengan kenaikan yang tajam jelang Hari Raya Idul Fitri karena permintaan melonjak tajam.

"Kebutuhan dapur nanti kalau terjadi tidak banyak," ujar Ngadiran.

Kenaikan bahan pangan yang diperkirakan terjadi jelang akhir tahun nanti, antara lain daging sapi, bawang merah, dan cabai merah.

"Daging (sapi) itu sedikit biasanya, beda dengan hari raya. Kalau sayur mayur juga nggak banyak, paling bawang merah sama cabai merah," kata Ngadiran. (drk/drk)