Luhut mengatakan, rencana pengembangan pelabuhan pengganti lokasi Pelabuhan Cilamaya di Karawang yang batal digarap ini telah mencapai tahap akhir dan kini telah masuk ke daftar rencana pinjaman atau hibah luar negeri di Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas).
"Finalisasi Pelabuhan Patimban sudah masuk Bluebook Bappenas dan sudah bicara detail," kata Luhut dalam keterangan resminya seperti dikutip detikFinance, Sabtu (24/12/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Poyek ini nilainya cukup besar, mencapai US$ 3,088 miliar. Ini akan membuat ekonomi Jawa Barat akan tumbuh dengan bagus," pungkas Luhut.
Seperti diketahui, Pemerintah tengah merencanakan pembangunan pelabuhan Patimban, Jawa Barat yang pembangunannya akan menggunakan pinjaman lunak dari Pemerintah Jepang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA).
Keberadaan Pelabuhan Patimban diharapkan dapat terintegrasi dengan Pelabuhan Utama Tanjung Priok dalam rangka meningkatkan efisiensi distribusi logistik di Indonesia. (ang/ang)











































