Dari pantauan detikFinance di lokasi, ratusan orang memadati kantor pelayanan pajak tersebut. Mulai saat memasuki Gedung A, sejumlah wajib pajak sudah ramai memenuhi lobi, untuk sekadar menunggu panggilan.
Naik ke pusat pelayanan di lantai dua, kepadatan langsung terlihat. Ada kiranya ratusan wajib pajak berkumpul di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Fadhly Fauzi Rahman |
Di meja panggilan antrean pun begitu, petugas yang tengah memanggil nomor antrean dikelilingi para wajib pajak yang hadir di sana. Para wajib pajak itu hanya sekedar mendengarkan panggilan nomor antrean di sana.
"Takut kelewat nomor antrean saya. Makanya saya berdiri saja, biar kalau dipanggil bisa langsung siap masuk," ungkap salah seorang wajib pajak yang tengah menunggu.
Foto: Fadhly Fauzi Rachman |
Para petugas yang disebar ke beberapa lokasi pun tampak sibuk untuk mengatur para wajib pajak di lokasi. Terutama di viewer room yang berfungsi untuk mengecek dokumen yang sudah disiapkan oleh wajib pajak sebelum masuk ke ruangan penyerahan SPH.
Di sana, baik wajib pajak maupun petugas tengah sibuk mengurusi keperluan yang dibutuhkan. Petugas keamanan pun berjaga di depan pintu masuk viewer room, hanya yang telah dipanggil yang bisa memasuki ruangan tersebut.
Foto: Fadhly Fauzi Rahman |
Sejumlah wajib pajak itu diketahui tengah mendatangi lokasi sejak pagi hari. Hingga saat ini, masih banyak dari para wajib pajak yang menunggu untuk dipanggil namanya.
"Saya datang sudah dari pagi, tapi sampai sekarang masih menunggu. Belum dipanggil juga. Kemarin malah saya enggak kebagian nomor antrean. Ramai sekali," ujar salah satu wajib pajak.
Foto: Fadhly Fauzi Rachman |
Diketahui, masa program pengampunan pajak atau tax amnesty periode II berakhir pada Sabtu (31/12/2016). Para wajib pajak masih memiliki waktu tiga hari lagi untuk dapat mengikuti program tax amnesty di periode II ini.
(ang/ang)












































Foto: Fadhly Fauzi Rahman
Foto: Fadhly Fauzi Rachman
Foto: Fadhly Fauzi Rahman
Foto: Fadhly Fauzi Rachman