Tutup Buku, Sri Mulyani Teleconference Dengan Kantor Perbendaharaan se-RI

Tutup Buku, Sri Mulyani Teleconference Dengan Kantor Perbendaharaan se-RI

Maikel Jefriando - detikFinance
Sabtu, 31 Des 2016 20:42 WIB
Ilustrasi Foto: Fadhly F Rachman/detikFinance
Jakarta - Dalam rangka tutup buku Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan 2016, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumpulkan para pejabat eselon I dan II Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Sri Mulyani juga melangsungkan teleconference dengan Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) seluruh Indonesia untuk mengetahui realisasi APBN di detik-detik terakhir.

Kegiatan tersebut berlangsung selama 2 jam dimulai dari pukul 14.00 WIB. Masing-masing Kanwil diminta untuk memberikan laporan realisasi selama 10 menit. Ada yang sudah tutup buku, namun juga ada yang masih dalam proses.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kanwil ngasih tahu tentang pencapaian masing-masing, tutup tahun sampai data terakhir yang mereka punya," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Suahasil Nazara di Gedung Djuanda, Kemenkeu, Jakarta, Sabtu (31/12/2016).

Sri Mulyani juga mendengarkan kendala dari masing-masing wilayah dalam menjalankan tugas selama setahun terakhir. Baru kemudian, Sri Mulyani memberikan arahan yang bersifat umum maupun spesifik tentang evaluasi pelaksanaan APBN P 2016.

"Pokoknya memperbaiki kualitas pelaksanaan APBN, memastikan sinergi perbendaharaan dengan pajak dengan kekayaan negara, pelayanan, dan profesionalisme," jelasnya.

Selanjutnya, Sri Mulyani melanjutkan rapat dengan para pejabat eselon I dan beberapa eselon II untuk memastikan hasil akhir realisasi APBN-P 2016. Hasil tersebut akan disampaikan terlebih dahulu ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Secara umum lebih baik saya rasa dibandingkan masa lalu," pungkasnya. (mkl/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads