Bangun Bandara Kulonprogo, AP I Alokasikan Rp 9,3 Triliun

Bangun Bandara Kulonprogo, AP I Alokasikan Rp 9,3 Triliun

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Jumat, 20 Jan 2017 09:34 WIB
Lahan Bandara Kulonprogo (Foto: Dok. Angkasa Pura I)
Jakarta - Pembangunan Bandara Kulonprogo di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan dimulai dalam hitungan hari, atau 23 Januari 2017 mendatang. Pembangunan bandara di selatan Yogyakarta ini dilakukan seiring dengan kepadatan penumpang di Bandara Internasional Adisutjipto.

PT Angkasa Pura I (Persero) yang akan menggarap pembangunan Bandara Kulon Progo mengalokasikan dana Rp 9,3 triliun.

"Total semua investasi Rp 9,3 triliun," jelas Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero), Israwadi, saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Kamis (19/1/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angkasa Pura I mendapatkan dana itu dari berbagai sumber, antara lain dengan menerbitkan surat utang atau obligasi, sukuk, hingga kredit sindikasi dari sejumlah bank dan lembaga keuangan. Tidak hanya itu, perseroan juga mengalokasikan dana dari kas internal untuk mencukupi pembiayaan proyek Bandara Kulonprogo.

"Kami sudah menerbitkan obligasi Rp 2,5 triliun terus ditambah sukuk Rp 0,5 triliun (500 miliar). Ada juga pinjaman sindikasi bank dengan lembaga keuangan Rp 4 triliun. Total sudah dapat Rp 7 triliun dan sisanya internal," terang Israwadi.

Dalam tahap awal, pembangunan Bandara Kulonprogo dilakukan di sisi udara alias airside yang meliputi runway atau landas pacu, apron atau tempat parkir pesawat, taxiway yang menghubungkan apron dan runway, serta beberapa fasilitas airside lainnya.

Dalam tahap awal, runway di Bandara Kulonprogo akan dibangun sepanjang 3.230 meter dengan lebar 45 meter. Dengan panjang runway tersebut, bandara ini nantinya bisa dijadikan tempat mendarat bagi pesawat berbadan besar (wide body).

"Di tahap pertama runway 3.250 x 45 meter sampai proyeksi 2031. Bisa didarati yang terbesar itu Boeing 747-300. Parking stand bisa 35 pesawat dan kalau wide body bisa 33 pesawat," tutur Israwadi. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads