Jokowi ke Bos-bos BUMN: Harus Berani Investasi

Jokowi ke Bos-bos BUMN: Harus Berani Investasi

Hendra Kusuma - detikFinance
Rabu, 25 Jan 2017 14:57 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar berani dalam berinvestasi. Pada 2016, investasi BUMN sebesar Rp 285 triliun, 2017 sebesar Rp 450 triliun dan 2018 diproyeksikan bisa mencapai Rp 700 triliun.

"BUMN ini harus berani. Berani apa? Kalo saya, meningkatkan target investasi," kata Jokowi dalam pertemuan dengan BUMN di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/1/2017).

Berani berinvestasi, menurut Jokowi BUMN juga harus dapat mengantisipasi segala risiko yang ada. Artinya perencanaan yang ditempuh oleh BUMN harus matang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang paling penting bagaimana kita mengantisipasi perubahan-perubahan tadi perubahan-perubahan yang sangat cepat ini dengan cara-cara yang tidak linier. Dengan cara-cara yang tidak rutinitas. dengan cara-cara tidak monoton, apalagi senang dengan zona nyaman, ya sudah habis ya kalau kita masih seperti itu apa gitu," paparnya.

Agar perencanaan bisa matang, maka BUMN harus dapat mengikuti perkembangan yang ada. Misalnya dari sisi teknologi an kebutuhan konsumen.

"Kalau yang namanya transformasi menuju dunia digital, itu harus. Kirim semua BUMN, kalau enggak ngikutin ini, habis sudah," ujar Jokowi. (mkj/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads