"Hari ini bukan groundbreaking, (tapi) namanya babad alas nawung Kridha. Dari sabda leluhur di Yogyakarta, sudah melihat di Kulon Progo akan ada airport besar," ujar Jokowi di lokasi yang terletak di Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kulon Progo, Jumat (27/1/2017).
Dalam kesempatan yang sama Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, menjelaskan Proses "Babat Alas Nawung Kridha" yang artinya membuka, membersihkan, merapikan, menata lahan, serta melakukan peletakan batu pertama pembangunan NYIA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anda menyaksikan video dari 20detik
Jokowi menyampaikan artinya, bahwa Tlatah akan menjadi kota besar. "Glagah bakal dadi mercusuaring bawono. Jadi (wilayah Glagah) akan menjadi mercusuar dunia. Bukan hanya di Indonesia, tapi juga bawono, (yang artinya) dunia," tuturnya.
Jokowi didampingi Mensesneg Pratikno, Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Menhub Budi Karya Sumadi kemudian meletakkan batu merah pertama dan menimbunnya dengan tanah. Prosesi selanjutnya batu yang telah ditimbun disiram oleh Jokowi dengan air dari 7 mata air di desa-desa yang ada di Kulon Progo. (sip/hns)











































