Raja Salman Datang, Pengusaha RI-Arab Saudi Tukar Info Peluang Usaha

Raja Salman Datang, Pengusaha RI-Arab Saudi Tukar Info Peluang Usaha

Danang Sugianto - detikFinance
Kamis, 02 Mar 2017 16:30 WIB
Raja Salman Datang, Pengusaha RI-Arab Saudi Tukar Info Peluang Usaha
Foto: Danang Sugianto/detikFinance
Jakarta - Hari ini Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menggelar acara Indonesia-Saudi Arabia Business Forum. Acara ini merupakan pertemuan Kadin Indonesia dengan Kadin Arab Saudi yang dihadiri oleh lebih dari 50 pengusaha dari masing-masing kedua belah pihak.

Dalam acara ini juga terjalin penandatangan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) diantara kedua belah pihak. MoU tersebut terkait pertukaran informasi di dunia bisnis, teknologi, peluang industri, serta memperkuat hubungan bilateral ekonomi dan bisnis.

"Kami sangat berharap MoU ini bisa menjadi langkah awal untuk mempererat hubungan antara pemain bisnis Indonesia dan Arab Saudi," kata Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (2/3/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rosan mengatakan, hubungan antara Indonesia dan Arab Saudi di bidang bisnis selama ini sudah terjalin cukup harmonis. Hal itu terlihat dari nilai total perdagangan non-migas antara Indonesia dan Arab Saudi pada 2011 dan 2015 meningkat 3,89% secara tahunan.

"Nilai rata-rata di Indonesia non-minyak dan gas ekspor ke Arab Saudi pada periode 2011-2015 tercatat US$ 1,83 miliar per tahun. Sementara itu, rata-rata impor non migas Indonesia dari Arab Saudi US$ 921,23 juta per tahun selama periode yang sama," tuturnya.

Anda menyaksikan video khas 20detik

Selain itu, Arab Saudi di Indonesia pada 2014 terdiri dari 6 proyek dengan nilai US$ 2,9 juta dan pada 2015 terdiri dari 28 proyek dengan nilai US$ 30,4 juta. Rosan berharap hubungan kerjasama ekonomi antara Indonesia-Arab Saudi bisa semakin ditingkatkan.

"Kita tahu bahwa ada peluang besar bagi Arab Saudi untuk terlibat dalam upaya pembangunan kita dengan meningkatkan investasi Arab Saudi di Indonesia. Pemerintah Indonesia kini aktif mempercepat pelaksanaan program infrastruktur fisik, seperti jalan tol, kereta api, laut dan bandara, jembatan dan lainnya. Kami juga mengembangkan sejumlah kawasan industri di berbagai wilayah Indonesia," pungkasnya.

Penandatangan MoU tersebut dilakukan oleh Rosan dan Ketua Kadin Arab Saudi Hamdan Al Samarain. Sementara Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Perdagangan dan Industri Arab Saudi serta Kepala BKPM Thomas Lembong ikut menyaksikan. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads