Proyek Jalan Tol Kunciran-Cengkareng Telan Rp 3,5 Triliun

Jakarta - Konstruksi jalan tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran atau Kunciran-Cengkareng, bakal segera dimulai pekerjaannya. Dimulainya pekerjaan konstruksi ini sengaja dipercepat meskipun proses pembebasan lahan belum mencapai 100%.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) yang dikutip detikFinance, Rabu (5/4/2017), jalan tol yang dikelola oleh PT Marga Kunciran Cengkareng, jalan tol yang memiliki total panjang mencapai 14,19 km ini, bakal menelan biaya investasi sebesar Rp 3,5 triliun, termasuk biaya konstruksi sebesar Rp 1,34 triliun.

Pembangunan jalan tol Kunciran-Cengkareng bakal dibagi ke dalam 4 seksi pekerjaan yakni Seksi I Kunciran-Pakojan-Cipete, Seksi II Cipete-Poris-Plawad Indah-Buaran Indah-Tanah Tinggi.

Untuk Seksi III Tanah Tinggi-Batusari-Batujaya-Belindung-Pajang-Jurumudi dan Seksi IV Jurumudi-Benda.

Jalan tol ini akan melintasi 12 kelurahan di 5 kecamatan di Kota Tangerang, dengan total luas kebutuhan lahan mencapai 1.226.965 meter persegi.

Saat ini proses pembebasan lahan terus dipercepat sembari melakukan persiapan pekerjaan konstruksi. Nantinya, jalan tol Kunciran-Cengkareng akan tersambung dengan sejumlah ruas jalan tol lainnya yakni Kunciran-Serpong, Serpong-Cinere dan jaringan jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 lainnya yang menyambungkan Cengkareng hingga Tanjung Priok. (dna/ang)