Direktur Operasi dan Teknik PT Railink, Porwanto Handry Nugroho, mengatakan pihaknya saat ini sudah bekerjasama dengan 10 bank untuk transaksi pembelian tiket Kereta Bandara Soetta. Pembayaran sepenuhnya dilakukan non tunai (cashless).
Dia menjelaskan, tiket kereta bandara bisa dipesan secara online, atau bisa juga dibeli langsung di stasiun dengan kartu pra bayar atau kartu uang elektronik, kartu debit maupun kredit yang diterbitkan perbankan dengan menggunakan mesin EDC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dengan pembayaran lewat sistem ARTS atau Airport Railway Ticketing System (ARTS) yang dikembangkan, pembayaran bisa dilakukan dengan kartu dari 10 bank. Pihaknya masih membuka peluang kerja sama dengan bank atau pihak lainnya seperti situs e-commerce.
Adapun 10 bank tersebut yakni, Bank Negar Indonesia (BNI), Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Central Asia (BCA), Bank Danamon, Bank DKI, Bank QNB, Maybank, dan Bank CIMB Niaga.
"Jadi kami dorong masyarakat menggunakan pembayaran non tunai. 100% non tunai, kita tidak sediakan loket. Nantinya tiket dikirim langsung ke email, atau jika datang di stasiun tiket dicetak dari mesin EDC," terang Porwanto.
Selain itu, dengan sistem yang terbuka, pembayaran tiket juga bisa dilakukan oleh orang asing yang datang ke Indonesia, selama sistem kartu debit atau kreditnya sudah masuk ke sistem ARTS.
"Tamu asing yang datang ke Bandara Soetta juga bisa bayar langsung non cash selama kartunya terhubung dengan Master Card, Amex, dan sebagainya," ujarnya. (idr/wdl)