Sudah tiga kapal milik CMA-CGM yang datang ke Tanjung Priok setelah sebelumnya dilakukan trial call pada 9 dan 16 April yang lalu. Kapal ketiga yang bernama CMA-CGM Otello ini memiliki kapasitas hingga 8.238 TEUs. Saat ini kapal tersebut sedang melakukan loading kontainer di dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT), Pelabuhan Tanjung Priok.
Untuk memaksimalkan pemanfaatan dari kapal raksasa tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, menginstruksikan agar PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I, Pelindo III dan Pelindo IV bisa bekerjasama dengan Pelindo II yang merupakan operator dari JICT. Mereka diharapkan bisa memusatkan pengiriman kontainer untuk ekspor dan impor melaui pelabuhan yang dioperatori oleh Pelindo II.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Meski terus meningkat, namun tingkat keterisian dari kapal tersebut masih rendah. Padahal diyakini rute dari pelayanan kapal tersebut yang melalui Jakarta-Laem Chabang (Thailand)-Cai Mep (Vietnam)-Los Angeles-Oakland dianggap lebih efisien.
![]() |
"CMA-CGM dengan JICT rencananya akan datangkan kapal yang lebih besar hingga di atas 10 ribu TEUs yang singgah di Indonesia. Jika kita bisa konsolidasi semua maka jumlah kapal yang singgah di Priok juga akan bertambah," pungkasnya. (mkj/mkj)