Pinjaman Kereta Cepat JKT-BDG Cair Mei, Tahap Awal Rp 13 Triliun

Pinjaman Kereta Cepat JKT-BDG Cair Mei, Tahap Awal Rp 13 Triliun

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Sabtu, 29 Apr 2017 14:50 WIB
Foto: Muhammad Idris
Bogor - Pinjaman untuk pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dalam tahap awal akan cair pada tanggal 15 Mei 2017 mendatang. Dalam tahap awal, pinjaman dari China Development Bank (CDB) akan cair sebesar US$ 1 miliar atau Rp 13 triliun.

"Pencairan dana CDB targetnya tanda tangan 15 Mei dan pencairan itu segera pertama mungkin US$ 1 miliar," kata Menteri BUMN Rini Soemarno dalam acara Media Gathering Kementerian BUMN di Wikasatrian, Bogor, Jumat (29/4/2017) malam.

Rini menambahkan, ada kenaikan nilai proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung dari awalnyaa US$ 5,1 miliar menjadi US$ 5,9 miliar. Kenaikan nilai proyek tersebut disebabkan karena ada perubahan desain proyek. Kenaikan pinjaman tersebut juga sudah disetujui oleh CDB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nilainya US$ 5,19 miliar naik jadi US$ 5,99 miliar. Kenaikan karena yang tadinya tidak pakai terowongan setelah soil test-nya ternyata lebih baik pakai terowongan, perubahan elevated dengan terowongan kemudian ada cost di beberapa titik soal pembebasan lahan," ujar Rini.

Mengenai target selesainya pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung di 2019 mendatang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun berpesan kepada Rini untuk memaksimalkan kualitas pembangunan. Jangan sampai selesai cepat namun tidak bisa bertahan lama.

"Pak Presiden hanya mengatakan jangan mengejar 2019 tapi kualitasnya enggak dijaga. Dengan partner kita masih menjaga komitmen tetap 2019, kami disini sebagai BUMN ataupun korporasi kalau harus membangun harus praktik seoptimal mungkin," tutur Rini. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads