Jaring Penumpang dari Jakarta, Bandara Kertajati Dilengkapi Kereta

Jaring Penumpang dari Jakarta, Bandara Kertajati Dilengkapi Kereta

Muhammad Idris - detikFinance
Kamis, 04 Mei 2017 12:55 WIB
Foto: Muhammad Idris/detikFinance
Jakarta - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Internasional Kertajati ditargetkan bisa selesai kontruksi pada November 2017. Selanjutnya, bandara yang terletak di Kabupaten Majalengka ini bisa digunakan pada Februari 2018.

Direktur Utama PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Virda Dimas Ekaputra mengatakan, nantinya bandara tersebut juga akan dibangun kereta bandara, tujuannya untuk menarik penumpang dari Jakarta.

"Akses kan nanti baru dari Tol Cipali lewat Tol Cisumdawu. Makanya kita usulkan ada kereta bandara yang ke Kertajati," kata Virda ditemui di kantor pusat Pertamina, Jakarta, Kamis (4/5/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jalur kereta bandara tersebut akan membentang sejauh 15 kilometer dari Kertajati sampai Stasiun Jatibarang di Kabupaten Indramayu. Jalurnya akan dibangun oleh anak usaha PT KAI, PT Railink.

"Kenapa ambilnya di Stasiun Jatibarang, karena untuk mengambil penumpang dari Jakarta, terutama yang berangkat dari Stasiun Gambir. Nanti jalurnya akan dibuat setelah bandaranya jadi dulu, kan sudah MoU dengan Railink," ungkap Virda.

Lanjut dia, penumpang pesawat udara yang bisa digarap dari Bandara Kertajati yakni sebagian besar dari kawasan bisnis dan industri yang ada di Jawa Barat bagian Timur, Bandung Raya, dan limpahan penumpang dari Jakarta.

"Kita sudah lakukan feasibility study dengan Telkom. Ada datanya perpindahan orang bisa dilacak dari handphone. Jadi orang Cirebon terbang dari Soetta ke mana, orang berangkat dari Bandara Husein (Bandung) ke mana saja, orang dari Majalengka ke Soetta mau menyebar ke mana, sudah kita pelajari. Jadi secara b to b sangat menjanjikan, apalagi Jawa Barat ini kan provinsi terpadat," terang Virda. (idr/hns)

Hide Ads