Akan Ada 2.428 Km Rel Baru di Kalimantan, Mana yang Dibangun Duluan?

Akan Ada 2.428 Km Rel Baru di Kalimantan, Mana yang Dibangun Duluan?

Muhammad Idris - detikFinance
Jumat, 19 Mei 2017 11:45 WIB
Ilustrasi (Foto: Rachman Haryanto)
Jakarta - Jalur baru kereta api direncanakan sudah mulai terbangun di Kalimantan sebelum tahun 2019. Pemerintah lewat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan bisa membangun jalur rel kereta api sepanjang 2.428 kilometer (km) secara bertahap. Ruas mana yang paling siap dibangun?

Data rencana pembangunan jaringan kereta api 2015-2019 Ditjen Perkeretaapian Kemenhub seperti yang dikutip detikFinance, Jumat (19/5/2017), jalan kereta api di Borneo ini akan memanjang dari ujung perbatasan di Kalimantan Utara, sampai ke perbatasan di Kalimantan Barat.

Namun jalur tersebut bukan membujur langsung dari Kalimantan Utara ke Kalimantan Barat, melainkan lintasannya dimulai dari perbatasan Kalimantan Utara dengan Sabah (Malaysia), kemudian ke Selatan melewati Tanjung Redep, Lubuktutung, dan Balikpapan sebelum kemudian sampai di Banjarmasin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baru kemudian berbelok ke Barat melewati Kalimantan Tengah tepatnya di Palangkaraya, sebelum kemudian berlanjut ke Utara lagi di Pontianak Kalimantan Barat, dan berujung di batas negara wilayah Sanggau, Kalimantan Barat yang berbatasan dengan Sarawak (Malaysia).

Jika dirinci lebih lanjut, jalur kereta api yang sudah memungkinkan untuk dimulai tahapan konstruksinya sampai dengan tahun 2019 yakni ruas Balikpapan-Samarinda sejauh 89 km dengan target pengadaan lahan di tahun 2016-2017 serta masa konstruksi tahun 2017-2018, dan Tanjung-Balikpapan sejauh 234 km dengan pengadaan lahan dilakukan tahun 2017-2019 serta konstruksi di tahun 2018-2019.

Jalur lainnya yang memungkinkan siap konstruksi sebelum tahun 2019 yakni ruas Banjarmasin-Tanjung dengan panjang lintasan 196 km. Dengan rincian pengadaan lahan dilakukan tahun 2016-2018, dan masa konstruksi tahun 2018-2019.

Kemudian lintasan Banjarmasin-Palangkaraya sejauh 194 km dengan masa pengadaan lahan 2017-2018, dan bisa dilakukan konstruksi pada tahun 2018-2019.

Sementara untuk jalur rel kereta lainnya di Kalimantan yang direncanakan dibangun dan masih dalam tahapan Amdal (Analisis Dampak Lingkungan) dan DED (Detail Enginering Design) yakni rute Batas Negara (Kalimantan Utara)-Tanjung Redep sejauh 279 km, Tanjung Redep-Lubuktutung sejauh 293 km. Rute Sanggau-Palangkaraya sejauh 587 km, Sanggau-Pontianak 143 km, dan Pontianak-Batas Negara sejauh 268 km. (idr/dna)

Hide Ads