Jurus Mendag Redam Gejolak Harga Pangan Saat Puasa

Jakarta -
Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita melakukan berbagai upaya menekan gejolak harga pangan di bulan puasa. Pertama, Enggar memastikan pasokan dan permintaan bahan pangan aman saat puasa, sehingga tidak menimbulkan gejolak.

Enggar juga berupaya menindak tegas mereka yang menimbun pangan dalam upaya membuat gejolak harga.

"Pertama, supply dan demand dan turunan supply ada upaya waktu lalu dan kelompok menahan stok dan berspekulatif," ujar Enggar dalam jumpa pers di Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Rabu (31/5/2017).

Dengan adanya Satgas Pangan, kata Enggar, gejolak harga pangan di pasar saat puasa kai ini dikatakan tidak terlalu besar. Satgas Pangan bergerak mulai dari tingkat Mabes Polri, Polda, hingga Polres.

"Dengan adanya Satgas pengecekan sampai di Polres. Dengan jaringan yang kuat mempunyai data dari Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian crossing sehingga Satgas lihat dan pantau," kata pria yang akrab disapa Enggar itu.

Enggar menambahkan, inflasi akibat gejolak bahan pangan alias volatile food tidak akan terlalu besar.

"Saya meyakini inflasi tidak besar, mungkin kita ada deflasi ada BP3K perhitungannya enggak jauh dari BPS," pungkas Enggar. (hns/hns)