Sering Buka Puasa di Luar? Hati-hati Dompet Jebol

Sering Buka Puasa di Luar? Hati-hati Dompet Jebol

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 02 Jun 2017 03:40 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Bulan puasa bisa juga bisa dibilang sebagai bulan yang paling sering bersilaturahmi melalui ajang bukber alias buka bersama. Mulai dari keluarga, teman kantor, hingga teman sekolah waktu SD mengadakan bukber.

Tentu tidak ada salahnya jika kita temu kangen dengan teman yang sudah lama tak berjumpa. Namun undangan bukber yang melimpah juga harus disiasati agar tidak menguras dompet. Sebab pengeluaran yang paling besar menanti saat hari raya Lebaran.

Menurut Perencana Keuangan dari Rencana Mitra Edukasi (RME) Mike Rini, untuk menyikapi hal tersebut pilih undangan bukber dianggap sebagai prioritas. Misalnya bukber dengan keluaran atau dengan teman sudah lama tidak bertemu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak harus semuanya diikuti, harus dipilih kalau silaturahmi keluarga tentu diprioritaskan. Kalau teman kantor kan setiap hari juga ketemu," tuturnya saat dihubungi detikFinance, Selasa (30/5/2017)

Menurut Mike jika semua undangan bukber diladeni maka Anda akan kehabisan amunisi untuk merayakan hari Lebaran, atau mungkin batal mudik. Sebab setidaknya kita bisa menghabiskan Rp 100 ribu setiap kali menghadiri acara bukber.

Selain bukber yang diagendakan, Mike juga mengingatkan adanya bukber dadakan. Misalnya, ketika Anda bekerja hingga melebihi waktu berbuka, terkadang ada saja ajakan untuk bukber dadakan dari teman kantor.

"Atau misalnya jalanan macet, ah mampir dulu. Ini yang bahaya, karena biasanya orang jajan banyak. Biasa sindrom puasa, harusnya irit makan, malah pas buka dendam jadi beli semua makanan. Ini harusnya surplus, malah bisa jadi defisit," tambahnya.

Untuk menyiasati yang satu itu, Mike menghimbau agar membawa bekal untuk berbuka puasa. Tidak perlu makanan berat, bisa hanya sekadar membawa kurma, buah-buahan, ataupun camilan yang bisa menjadi takjil. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads