Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, salah satu pangan yang naik tinggi adalah bawang putih. Ada anomali di harga bawang ini sehingga bergerak di atas harga normal.
"Kalau bawang putih memang ada yang tidak benar. Itu harus dibereskan. Importirnya memang ada yang terlalu besar dan menguasai suplainya. Biar Mendag lah yang berurusan dengan importir itu," kata Darmin di Kantornya, Jakarta, Jumat (2/6/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang volatile food-nya memang. Tapi kita harus lihat dulu, sebenarnya komoditas apa saja. Kan kalau masih di bawah 0,4% itu masih oke kalau kita targetnya di bawah 5% satu tahun. Ya kesimpulannya, masih dalam range yang cukup baik. Tapi sudah mulai mentok," tambahnya.
Ia mengatakan, inflasi Mei 2017 cukup tinggi namun masih pada level yang baik jika melihat target inflasi tahunan yang kurang lebih 4%.
"0,39% ya sedikit tinggi itu. Walaupun tidak tinggi sekali. Artinya untuk mencapai target di bawah 5% masih oke, tapi terlalu tinggi," katanya. (ang/ang)