Di Pasar Tanah Abang Jual Sajadah Turki dan India, Ini Harganya

Di Pasar Tanah Abang Jual Sajadah Turki dan India, Ini Harganya

Citra Fitri Mardiana - detikFinance
Jumat, 02 Jun 2017 19:30 WIB
Foto: Citra Fitri Mardiana/detikFinance
Jakarta - Perlengkapan ibadah marak dijual pedagang Pasar Tanah Abang saat Ramadan. Salah satunya sajadah.

Seorang pedagang sajadah bernama Iwan menuturkan, di Tanah Abang ada sajadah lokal dan impor.

"Sajadah impor di sini banyaknya dari Turki. Ada juga dari India," ungkap Iwan kepada detikFinance, Jumat (02/06/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sajadah impor di Pasar Tanah AbangSajadah impor di Pasar Tanah Abang Foto: Citra Fitri Mardiana/detikFinance

Menurut Iwan, sajadah impor memiliki beberapa keunggulan. Diantaranya, bulu yang lebih halus dan lebih tebal. Dari kualitas jahitan pun, diakui iwan sangat berbeda karena lebih rapih.

"Beda dong, bulunya, tebalnya, beda. Yang impor lebih tebal. Bulunya lebih halus," ujarnya.

Sementara itu, dari segi corak Iwan mengaku, corak sajadah impor lebih kalem dan tidak mencolok. Sementara sajadah buatan lokal biasanya terpaku dengan gambar masjid dan sejenisnya.

"Corak juga beda. Kalau lokal lebih ke gambar-gambar Masjid. Kalau yang impor corak-coraknya enggak terlalu menonjol," terangnya.

Sajadah lokalSajadah lokal Foto: Citra Fitri Mardiana/detikFinance

Sajadah lokal dibanderol antara Rp 35.000-Rp 100.000 per potong. Sementara sajadah impor dijual dengan harga Rp 80.000- Rp 230.000 per potong.

"Sajadah lokal kira-kira dari Rp 35.000- Rp 100 ribuan lah. Rp 100 ribu yang pakai busa. Sajadah impor dari Rp 80.000 paling mahal itu Rp 230.000," jelasnya. (hns/hns)

Hide Ads