Mendag Klaim Harga Bahan Pangan Turun

Jakarta - Pemerintah dan tim pengendali inflasi menggelar rapat koordinasi di Bank Indonesia (BI). Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara, mengatakan rapat koordinasi ini dilakukan sebagai antisipasi harga pangan jelang Lebaran.

Menurut Tirta, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat penurunan harga bahan pangan.

"Menurut pantauan pasar Kementerian Perdagangan, beberapa komoditas mengalami deflasi," kata Tirta di gedung BI, Rabu, (14/6/2017).

Baca juga: Harga Bawang Putih Masih Rp 50.000/Kg

Sementara itu, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, mengatakan terjadi deflasi dari 1 Juni-13 Juni 2017.

"Ada penurunan harga untuk beberapa harga komoditas," kata Enggar.

Contohnya, menurut Enggar, harga bawang putih di Pasar Induk Kramat Jati sudah turun jadi Rp 18.000/kg. Direktur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti juga membenarkan adanya penurunan harga beberapa komoditas sehingga menyebabkan deflasi hingga 13 Juni 2017.

Baca juga: Daging Sapi Masih Rp 120.000/Kg, Ayam Rp 35.000/Ekor

Tirta menambahkan, rapat ini merupakan lanjutan dari peluncuran PIHPS atau Pusat Informasi Harga Pangan Strategis yang diluncurkan BI. Laman situs harga pangan ini merupakan cerminan dari harga pangan yang ada di pasar-pasar di Indonesia.

Informasi dalam PIHPS fokus pada 10 komoditas pangan yang paling bergejolak. 10 komoditas utama yang masuk ke PIHS adalah beras, bawang putih, bawang merah, cabai rawit, cabai merah, daging sapi, daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir, dan minyak goreng.

Baca juga: Beras, Gula, dan Daging Mahal, di Atas Harga Eceran Tertinggi

(hns/hns)